Perbedaan Muffin dan Cupcake
Perbedaan Muffin dan Cupcake – Prestisa. Prestisian, pernahkah kamu mencicipi muffin? Juga pernahkah kamu menjajal cupcake dengan bentuk yang menggemaskan?
Muffin dan cupcake memang sepintas terlihat sama. Keduanya adalah kue yang menjadikan mangkuk kertas sebagai wadahnya. Namun ternyata keduanya berbeda loh.
Ada yang membedakan muffin dan cupcake berdasarkan ada atau tidaknya frosting di atas kue. Tapi sebenarnya, perbedaannya juga mencakup cara membuat adonannya.
Dilansir dari Detik Food, yuk kita simak apa saja sih perbedaan antara muffin dan cupcake?
Cupcake
Cupcake bisa dikatakan sebagai miniature cake dan termasuk ke dalam dessert. Pilihan rasanya pun beragam. Ada vanilla, cokelat, maupun red velvet. Cupcake memiliki tekstur yang lembut, empuk, dan ringan karena terbuat dari mentega dan telur. Yang pasti, di atas cupcake selalu ada olesan berupa krim atau cokelat.
Teknik pembuatan cupcake disebut creaming. Creaming dilakukan dengan cara mengocok lemak padat seperti mentega. Atau margarin dengan gula. Prestisian, kamu harus pastikan kalau lemak tersebut sudah bersuhu ruangan. Agar lebih mudah larut dengan gula.
Mengocok adonan dapat dilakukan dengan sendok kayu, kocokan kawat (whisk), mikser tangan atau stand mixer. Namun, kamu harus memastikan bahwa kamu memasang paddle (kocokan yang pipih), bukan kocokan kawat, karena nantinya adonan akan mengandung terlalu banyak udara.
Seperti dalam pembuatan cake dan cookies pada umumnya. Metode ini menghasilkan gelembung-gelembung udara kecil yang membuat remahannya menjadi lembut. Namun, kamu harus tetap berhati-hati. Pastikan kamu tidak melakukan pengocokan terlalu lama, karena menteganya akan meleleh. Hal ini dapat merusak gelembung udara dan membuat adonan menjadi berminyak. Sehingga ketika dipanggang, cake akan mengeras.
Muffin
Muffin dicirikan dengan teksturnya yang lebih padat dan basah. Selain tak berfrosting, rasanya tidak terlalu manis. Bahkan terkadang ada versi gurihnya dengan tambahan seperti daging asap, sosis dan keju.
Muffin dapat dibuat dengan tepung gandum, isian buah kering, atau kacang. Sehingga, muffin lebih menyehatkan meskipun bentuknya tidak secantik cupcake. Muffin juga dinilai lebih mengenyangkan. Sehingga orang Amerika biasa menyantapnya sebagai sarapan atau camilan biasa.
Teksutrnya yang lebih berat disebabkan oleh teknik blending. Menggunakan lemak cair seperti mentega leleh, minyak zaitun, atau margarin cair. Lemak cair ini dicampurkan dengan gula secara perlahan.
Pembuatan muffin lebih mudah karena hanya menggunakan baskom dan spatula. Setelah semua bahan kering selesai diaduk, tinggal ditambahkan bahan-bahan cair. Cukup diaduk dengan spatula.
Prestisian, semoga penjelasan mengenai perbedaan muffin dan cupcake diatas dapat membantu ya! Apabila kamu ingin mencoba untuk membuatnya sendiri dirumah, bisa banget! Selamat mencoba.
Kamu juga bisa pesan cupcake dengan aneka bentuk yang menggemaskan di Prestisa, loh. Bisa pilih bentuk dengan hiasan yang kamu inginkan.